Pengumuman :

Sabtu, 15 Agustus 2009

Pramuka, Karakter, dan Kepemimpinan Bangsa

Kemarin, 14 Agustus 2009, dirayakan sebagai peringatan Hari Pramuka di Indonesia. Ini adalah peringatan yang ke-48. Tema yang diambil Kwartir Nasional Gerakan Pramuka tahun ini adalah "Tingkatkan Peran Gerakan Pramuka dalam Membangun Karakter dan Kepemimpinan Bangsa". Dengan tema ini, diharapkan Gerakan Pramuka semakin baik.



Harapan tersebut terungkap dalam sambutan Ketua Kwartir Naisonal Gerakan Pramuka Prof. Dr. dr. H. Azrul Azwar, MPH. Sambutan tersebut disampaikan pada hari ini dalam puncak peringatan Hari Pramuka 2009 di Cibubur, Jakarta Timur.

Harapan tersebut terungkap dalam sambutan Ketua Kwartir Naisonal Gerakan Pramuka Prof. Dr. dr. H. Azrul Azwar, MPH. Sambutan tersebut disampaikan kemarin dalam puncak peringatan Hari Pramuka 2009 di Cibubur, Jakarta Timur.
Standar pendidikan kepramukaan yang akan dibuat menyangkut tiga unsur pokok. Ketiga unsur itu adalah 1) kemampuan yang ingin dicapai oleh peserta didik dari setiap tingkat; 2) kegiatan yang wajib diikuti peserta; dan 3) tenaga dan sarana pendidikan pramuka.

Nilai Kepramukaan

Usaha di atas pada akhirnya untuk meningkatkan penghayatan dan pengamalan nilai-nilai kepramukaan. Nilai-nilai kepramukaan terdapat dalam kode kehormatan pramuka, yaitu Satya dan Darma Pramuka. Inilah janji dan tanggung jawab pramuka.

Satya Pramuka berisi janji untuk setia menjalankan kewajiban kepada Tuhan, negara, dan masyarakat. Anggota pramuka diharapkan melalui proses pendidikan secara menyeluruh, baik pendidikan emosi, sosial, rohani, maupun pengembangan pikiran.

Darma Pramuka sendiri merupakan penerapan Satya Pramuka. Darma Pramuka lebih menekankan tindakan nyata. Di antaranya, menghormati orangtua, mencintai alam dan sesama, mandiri, suka bermusyawarah, hemat, rajin, disiplin, berani, gembira, dan tabah.

Untuk menanamkan karakter dan nilai ini, Gerakan Pramuka membuat model pendidikan yang unik, yaitu belajar dalam kelompok dan di alam terbuka. Hal ini akan menjadikan anggota pramuka sebagai calon pemimpin bangsa yang bisa diandalkan.
Sumber : Berita Anak Indonesia



0 komentar:

Posting Komentar

Berbagi

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More